LA Percobaan 4
- Rangkai semua komponen pada motherboard sesuai dengan percobaan pada modul
- Buat program untuk Raspberry Pi Pico di Thonny IDE, sesuaikan konfigurasinya dengan rangkaian yang telah dibuat dan kondisi yang dipakai pada modul
- HUbungkan program dengan rangkaian yang telah dibuat
- Simulasikan rangkaian
3. Rangkaian Simulasi dan Prinsip Kerja[Kembali]
1. Input: Potensiometer ke ADC
-
Potensiometer menghasilkan tegangan variabel antara 0V hingga 3.3V.
-
Tegangan ini dibaca oleh pin ADC di Raspberry Pi Pico.
-
Fungsi: mengatur nilai input yang akan memengaruhi servo dan buzzer.
2. Pemrosesan: Raspberry Pi Pico
-
Nilai analog dari potensiometer diubah menjadi nilai digital (0–65535) menggunakan modul ADC.
-
Nilai ini kemudian digunakan untuk:
-
Mengatur posisi servo motor (melalui PWM).
-
Menyalakan buzzer jika nilai melampaui batas tertentu.
-
3. Output:
a. Servo Motor (PWM Output)
-
Pico menghasilkan sinyal PWM (frekuensi ~50Hz).
-
Duty cycle PWM menentukan posisi sudut servo (biasanya antara 0° hingga 180°).
-
Semakin besar nilai potensiometer, semakin besar sudut servo.
b. Buzzer (Digital Output)
-
Buzzer bisa diaktifkan secara digital (
GPIO HIGH
) jika:-
Sudut servo lebih dari batas tertentu (misalnya 150°).
-
Atau jika potensiometer mencapai nilai tertentu (misalnya 90%).
-
-
Fungsi Rangkaian:
-
Rangkaian ini adalah sistem kendali sederhana berbasis Raspberry Pi Pico yang memanfaatkan:
-
ADC untuk membaca input analog dari potensiometer,
-
PWM untuk mengendalikan sudut servo motor,
-
serta digital output untuk mengaktifkan buzzer saat kondisi tertentu terpenuhi.
-
Komentar
Posting Komentar